Laporan Mahyadi | Redelong
SERAMBINEWS.COM, REDELONG – Seorang warga Kampung Rata Ara, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah yang menjadi warga trans lokal (Translok) di kawasan Jalung I, kecamatan setempat, Rabu (6/8/2014) sekira pukul 16.15 WIB, tewas diinjak kawanan gajah yang berkeliaran di kawasan itu. Selain korban tewas diinjak hewan bertubuh besar itu, sepeda motor yang ditumpangi korban ikut rusak diamuk gajah.
Naas menimpa Firman, ketika ia hendak pulang kerumahnya di kawasan translok Jalung I menggunakan sepeda motor. Namun di tengah jalan, sekitar 600 meter dari ruas jalan Bireuen-Takengon, korban berpapasan dengan kawanan gajah yang sedang berada di jalan menuju kawasan translok Jalung.
"Kami nggak tahu bagaimana gajah itu, menyerang Firman karena waktu ditemukan korban terkapar di pinggir jalan dalam keadaan sudah tidak bernyawa," kata Camat Pintu Rime Gayo, Drs Mukhtar kepada serambinews.com Kamis (7/8/2014).
Menurut Mukhtar, kejadian amukan gajah yang merenggut nyawa Firman, hanya berselang sekitar sepuluh menit ketika rombongan camat hendak menuju kawasan translok Jalung. Namun, ketika rombongan melintas di lokasi kejadian, awalnya hanya menemukan sepeda motor yang ditumpangi Firman di lokasi kejadian tetapi tidak menemukan korban di tempat itu.
"Karena korban tidak ada di lokasi, kami usahakan cari di tempat lain. Dugaan awal kami, mungkin Firman lari waktu dikejar gajah. Tapi setelah kami kembali ke lokasi kejadian, rupanya korban sudah tergelat di pinggir jalan," jelasnya. (*)
Anda sedang membaca artikel tentang
Warga Pintu Rime Gayo Tewas Diinjak Gajah
Dengan url
http://acehnewinfo.blogspot.com/2014/08/warga-pintu-rime-gayo-tewas-diinjak.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Warga Pintu Rime Gayo Tewas Diinjak Gajah
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Warga Pintu Rime Gayo Tewas Diinjak Gajah
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar