Jangan Remehkan The Three Lions

Written By Unknown on Sabtu, 10 Mei 2014 | 16.24

INGGRIS memang selalu kesulitan dalam turnamen besar seperti Piala Eropa atau Piala Dunia. Terbukti, walau memiliki kompetisi yang digadang-gadang sebagai yang terbaik di dunia, yakni English Premier League (EPL), di altar sepakbola dunia The Three Lions--julukan Timnas Inggris--justru gagal bersaing dengan raksasa Eropa semisal Spanyol dan Jerman, ataupun dengan jagoan Amerika Latin seperti Brasil serta Argentina.

Tak heran kalau banyak pengamat tak menjagokan The St George Cross di Piala Dunia 2014 ini. Namun, pendapat berbeda dipaparkan Direktur Teknik Timnas Brasil, Carlos Alberto Parreira. Mantan arsitek Tim Samba ini menegaskan, Wayne Rooney dkk berpotensi melahirkan kejutan di piala dunia tahun ini. Parreira percaya Inggris punya kapasitas untuk menjuarai Piala Dunia 2014 di Brasil pada Juni-Juli mendatang. Syaratnya, The Three Lions harus bisa

lolos lebih dulu dari pertarungan sengit di penyisihan Grup D yang disebut-sebut sebagai 'grup neraka'.

Ya, pada PD 2014 Brasil, skuad Inggris tergabung di Grup D bersama Kosta Rika, Uruguay, dan Azzuri Italia. Banyak pengamat sulit memprediksi dua tim mana yang bakal lolos ke fase knock-out. Sebab, Inggris, Italia, dan Uruguay, merupakan tiga tim yang pernah jadi juara dunia, sehingga dianggap memiliki kualitas sama. "Grup ini sangat sulit. Tidak ada seorang pun saat ini yang bisa berkata dua tim mana yang lolos penyisihan. Tapi, jika Inggris bisa bertahan, mereka akan mampu melangkah jauh di turnamen ini," ulas Parreira seperti dilansir Tribal Football.

Jika Inggris bisa lolos, Parreira yakin, The Three Lions akan sejajar dengan unggulan lainnya dan layak menjadi kandidat juara di turnamen internasional paling bergengsi di dunia tersebut. Parreira juga punya alasan lain mengapa Inggris tidak boleh diremehkan. "Kami (Brasil) dua kali bertemu dengan mereka (di dua pertemuan terakhir). Kami kalah sekali dan satu laga lainnya berakhir imbang," kata pelatih yang sukses membawa Brasil menjuarai Piala Dunia 1994 itu. "Tim mereka juga sangat bagus. Saya menempatkannya sebagai salah satu favorit bersama Spanyol, Brasil, Uruguay, Argentina, Italia, dan Jerman," tukasnya.

Opini Parreira ini layak dijadikan acuan bagi kontestan PD 2014 lainnya. Sebab, skuad Timnas Inggris yang terbiasa berkompetisi dalam liga bertensi tinggi dan diklaim terbaik di Eropa bahkan dunia itu, tentu memiliki mental tanding sekeras baja. Terbiasa bertanding dalam atmosfir tinggi dan ketat membuat Steven Gerrard cs bakal mampu meredam setiap tekanan yang datang. Ini tentu menjadi modal berharga bagi anak asuh Roy Hodgson dalam melahap laga demi laga.

Memang, dalam kurun waktu dua dekade ini, geliat The Three Lions kurang menggigit di kancah Eropa dan dunia. Mewah dan tingginya kualitas liga rupanya tidak berbanding lurus dengan prestasi Timnas Inggris saat ini. Sebagai salah satu kiblat sepakbola dunia, Inggris ternyata belum bisa bicara banyak di pentas dunia. Terbukti setelah juara pada tahun 1966, Inggris hanya mampu mencapai semifinal dalam pencapaian terbaiknya saat Piala Dunia 1990

di Italia. Padahal, The St George Cross tercatat telah sebanyak 14 kali lolos di Piala Dunia, yakni tahun 1950, 1954, 1958, 1962, 1966, 1970, 1980, 1986, 1990, 2002, 2006, 2010, dan 2014.

Stagnannya prestasi Inggris ditengarai akibat lambatnya regenerasi pemain, serta imbas serbuan pemain asing yang memadati EPL. Imbasnya, suksesor pemain belakang seperti John Terry, Rio Ferdinan, Ashley Cole, atau pun Phil Jagielka, yang kini memasuki penghujung karier, tak banyak bermunculan.

Setali tiga uang, di sektor penjaga gawang pun demikian, praktis hanya Joe Hart yang menjadi andalan dan tidak ada pengganti yang sepadan. Tapi beruntung, Inggris memiliki lini tengah yang cukup bagus dan sedang dalam performa terbaik seperti Jordan Henderson dan Rahem Sterling bersama Liverpool, atau Adam Llalana di Shouthampton. Demikian juga di sektor depan pada diri Daniel Stturidge, Wayne Rooney, hingga Danny Welbeck.

Karena itu, walaupun dihantui track record kurang memuaskan, Inggris yang datang dengan skuad yang tak jauh berbeda dengan edisi Piala Eropa lalu, bertekad tampil all-out untuk lolos ke babak selanjutnya. Seperti diucapkan striker Wayne Rooney, pihaknya akan berjuang untuk menciptakan sejarah baru di Brasil nanti. "Jika kami ingin menjadi tim terbaik, kami harus bisa mengalahkan tim-tim terbaik. Grup berat, lalu kenapa? Jika kita ingin juara, kita toh

tetap harus mengalahkan tim-tim terbaik," tegas Wayne Rooney pada November silam.

Senada, Pelatih Timnas Inggris, Roy Hodgson pun berupaya untuk membawa The Three Lions kembali mengulang sejarah tahun 1966 sekaligus menorehkan rekor sebagai tim daratan Eropa pertama yang menjadi juara di Benua Amerika. Mantan allenatore Inter Milan dan Liverpool ini cukup yakin dengan kemampuan anak asuhnya. Terlebih lagi, rekor Inggris di babak kualifikasi tergolong tokcer, di mana mereka belum sekalipun mencicipi kekalahan dan mencatat 6 kali menang plus 4 kali seri, sehingga kokoh di puncak klasemen. Ditambah lagi Inggris mampu menjebol jala lawan sebanyak 31 kali dan hanya kemasukan 4 kali. Sebuah gambaran tentang kokhnya lini belakang serta mautnya lini depan.

Mengandalkan formasi 4-4-2 atau 4-4-1-1 yang bisa berubah menjadi 4-2-3-1 saat menyerang, racikan Roy Hodgson bisa dibilang telah tampil sempurna. Dan di Brasil nanti, Hodgson dengan percaya diri akan menerapkan gaya ofensif. "Tim harus menunjukkan ambisinya untuk memainkan sepakbola menyerang seandainya ingin bersaing dengan tim-tim besar pada pergelaran piala dunia musim panas nanti. Kami akan tampil berani, kami akan percaya diri dan mengambil risiko untuk kalah," tukas Hodgson dilansir Sky Sports. "Kami tidak akan mencoba untuk tampil bertahan, karena dengan tipe para pemain kami, cara tersebut tidak akan menguntungkan," imbuh mantan Manajer Liverpool itu. "Kami harus membebaskan para pemain untuk mengekspresikan diri mereka seperti yang mereka lakukan di Liga Primer. Saya kira Anda tidak akan melihat Inggris tampil bertahan melawan Italia. Saya harap kami memiliki tim yang cukup bagus untuk menantang Italia. Demikian juga saat melawan Uruguay serta Kosta Rika," tegas Hodgson. Jika sudah begitu, tinggal kita tunggu sejauh mana 'auman' 'Si Tiga Singa' di Brasil nanti.(saifullah)

prakiraan pemain inggris

Kiper: Joe Hart, Fraser Foster, John Ruddy
Bek: Leighton Baines, Ashley Cole, Phil Jagielka, Phil Jones, Kyle Walker, Gary Cahill, Kieran Gibbs, Glen Johnson, Chris Smalling
Gelandang: Ross Barkley, Tom Cleverley, Jordan Henderson, Frank Lampard, Michael Carrick, Steven Gerrard (c), Adam Lallana, James Milner, Jack Wilshere
Penyerang: Jermain Defoe, Wayne Rooney, Daniel Stturidge, danny Welbeck, Jay Rodriguez, Rickie Lambert
Pelatih: Roy Hodgson

biodata timnas inggris

Julukan: Three Lions, The St George Cross
Asosiasi: The Football Association (FA)
Pelatih: Roy Hodgson
Kapten: Steven Gerrard
Caps terbanyak: Peter Shilton (125)
Topskor: Sir Bobby Charlton (49)
Homebase: Stadion Wembley
Peringkat FIFA tertinggi: 3 (Agustus 2012)
Peringkat FIFA terendah: 27 (Februari 1996)
Pertandingan internasional pertama: Skotlandia 0 - 0 Inggris (Partick, Skotlandia; 30 November 1872)
Kemenangan terbesar: Irlandia Utara 0 - 13 Inggris (Belfast, Irlandia Utara; 18 Februari 1882)
Kekalahan terbesar: Hongaria 7 - 1 Inggris (Budapest, Hongaria; 23 Mei 1954)
Penampilan Piala Dunia: 14 kali (pertama kali pada 1950)
Hasil terbaik: Juara (1966)
Penampilan Piala Eropa: 7 kali (pertama kali pada 1968)
Hasil terbaik: Juara ketiga (1968)

jadwal laga inggris

15 Juni (Grup D): Inggris vs Italia (Manaus)
20 Juni (Grup D): Uruguay vs Inggris (Sao Paulo)
24 Juni (Grup D): Kosta Rika vs Inggris (Belo Horizonte)


Anda sedang membaca artikel tentang

Jangan Remehkan The Three Lions

Dengan url

http://acehnewinfo.blogspot.com/2014/05/jangan-remehkan-three-lions.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Jangan Remehkan The Three Lions

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Jangan Remehkan The Three Lions

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger