* Masa Tanggap Darurat Diperpanjang
MEDAN - Gunung Sinabung di Karo, Sumut belum menunjukkan tanda-tanda menurunkan aktivitasnya. Justru sepanjang Minggu (10/11), gunung tertinggi di Sumut itu sedikitnya enam kali erupsi.
Berdasarkan data di pos pemantauan Gunung Sinabung di Kabanjahe, Karo, erupsi pertama terjadi pukul 05.00 WIB dengan lontaran lava pijar setinggi 300 meter dan aliran lava ke lereng tenggara sejauh 200 meter.
Letusan kedua terjadi pukul 07.16 WIB dengan ketinggian empat ribu meter dan mengakibatkan awan panas menyebar ke Tenggara sejauh satu kilometer.
Tak sampai dua jam, letusan ketiga kembali terjadi dengan ketinggian abu 1.000 meter. Erupsi ketiga ini tergolong paling lama karena tercatat bereaksi selama 859 detik. Selanjut secara beruntun terjadi empat erupsi lagi masing-masing pada pukul 08.55 WIB, pukul 09.17 WIB dan pukul 09.31 WIB.
"Status gunung masih siaga. Artinya tidak boleh ada aktivitas dalam radius tiga kilometer," kata Kepala Subbidang Pengamatan dan Penyelidikan Gunung Api, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Badan Geologi (PVMBG), Hendra Gunawan.
Seharusnya, masa tanggap darurat berakhir pada Minggu (10/11). Tapi karena aktivitas gunung terus meningkat, Pemkab Karo memperpanjang hingga Sabtu (16/11) mendatang.
"Warga harus tetap bertahan di pengungsian. Situasi belum memungkinkan untuk pulang karena bisa membahayakan kesehatan," tandasnya.
Tercatat sedikitnya 1.700 jiwa sudah menghuni beberapa jambur (pendopo) dan tenda darurat yang didirikan di halaman sekolah dan pasar tradisional.(mad)
Anda sedang membaca artikel tentang
Sehari, Sinabung Enam Kali Meletus
Dengan url
http://acehnewinfo.blogspot.com/2013/11/sehari-sinabung-enam-kali-meletus.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Sehari, Sinabung Enam Kali Meletus
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Sehari, Sinabung Enam Kali Meletus
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar