* Terkait Kasus Penipuan via Telepon
BANDA ACEH - Dinas Pendidikan dan Olahraga (Disdikpora) Kota Banda Aceh, Kamis (7/11), mengirimkan surat edaran ke 37 SMA/SMK negeri dan swasta, menyikapi maraknya kasus penipuan oleh penelepon gelap yang meminta kepada wali murid untuk alasan biaya pengobatan anaknya yang terkena musibah.
Seperti diberitakan, dua wali murid SMA Lab School Unsyiah Banda Aceh, menjadi korban penipuan dengan modus mengatasnamakan pihak sekolah dan meminta dikirimkan uang untuk pengobatan/operasi anaknya yang mengalami kecelakaan parah. Dua wali murid tersebut tertipu karena mentransfer uang masing-masing Rp 3 juta dan Rp 24 juta.
"Kami sudah instruksikan agar segera dikirim surat edaran ke SMA dan SMK," kata Kadisdikpora Banda Aceh Syaridin SPd MPd, kepada Serambi tadi malam. Edaran dimaksud, katanya, berisi imbauan bagi wali dan siswa untuk tidak mudah percaya dengan hal-hal yang belum tentu bisa dibuktikan.
"Saya juga pernah mendapat telepon gelap yang mengatakan adik saya kecelakaan lalu lintas dan mereka minta uang untuk biaya pengobatan. Karena saya yakin itu penipuan, saya abaikan saja. Kalau ada telepon gelap, cek ke orang yang bersangkutan atau beberapa orang-orang dekat lainnya, agar kita tidak salah mengambil keputusan," demikian Syaridin.(mir)
Anda sedang membaca artikel tentang
Disdikpora Edarkan Surat ke 37 SMA/SMK
Dengan url
http://acehnewinfo.blogspot.com/2013/11/disdikpora-edarkan-surat-ke-37-smasmk.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Disdikpora Edarkan Surat ke 37 SMA/SMK
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Disdikpora Edarkan Surat ke 37 SMA/SMK
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar