Kamis, 27 Desember 2012 14:49 WIB
M Diah, Keuchik Alue Kuta, Kecamatan Jangka, kemarin, mengatakan, setahun lalu jarak tepi pantai dengan jalan desa dan pemukiman mencapai 200 meter. Sekarang, lanjutnya, akibat dihantam air laut setiap hari jarak bibir pantai dengan jalan hanya tingga puluhan meter lagi.
Abrasi juga terjadi di Desa Krueng Juli Timu dan Krueng Juli Barat, Kecamatan Kuala. Masyarakat berharap pemerintah segera membangun tanggul pemecah ombak di kawasan itu, agar abrasi tidak meluas lagi.
Sementara itu, jalan di Kemukiman Pirak, Kecamatan Paya Bakong, Aceh Utara sepanjang 11 kilometer rusak parah dan berlubang. Penyebabnya, jalan itu tiap hari dilintasi truk pengangkut hasil kebun. Jalan tersebut belum pernah direhab sejak beberapa tahun lalu. Sehingga, kini sulit dilalui kendaraan.
Jafaruddin, Keuchik Blang Mane dan M Kasem, Keuchik Keubon Pirak, meminta perusahaan yang beroperasi daerah itu mau membangun jalan yang telah rusak digilas truk pengangkut hasil bumi milik mereka.
Disebutkan, jalan yang rusak berada di wilayah Desa Blang Gunci, Meunasah Nga, Alue bieng, Alue Leukot, Kebun Pirak, Seuneubok Aceh, Bukit Pidie, dan Alue Lhok. Sekretaris Kecamatan Paya Bakong, Abdul Hamid M Thaib, kemarin, mengakui kondisi jalan di daerah itu sangat memprihatinkan.(yus/ib)
Anda sedang membaca artikel tentang
Abrasi Pantai Jangka Meluas
Dengan url
http://acehnewinfo.blogspot.com/2012/12/abrasi-pantai-jangka-meluas.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Abrasi Pantai Jangka Meluas
namun jangan lupa untuk meletakkan link
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar