* Kasus di Subulussalam Diusut
BLANGPIDIE - Warga Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) kembali menjadi korban kebakaran akibat penggunaan minyak tanah (mitan) yang diduga dicampur dengan bensin (oplosan). Dalam kasus yang terjadi Minggu (8/2) malam itu, korbannya merupakan satu keluarga di Desa Cot Ba'U, Kecamatan Lembah Sabil yang terdiri atas suami, istri, dan seorang anak mereka.
Camat Lembah Sabil, Usmadi SPd yang dihubungi Serambi, Senin (9/2) menyebutkan, ketiga korban mengalami luka bakar akibat meledaknya lampu teplok yang dinyalakan Jarnawi (45) di rumahnya pascapadam listrik.
Dalam suasana gelap, sekira pukul 19.30 WIB, Jarnawi mengambil lampu teplok yang bahan bakarnya mitan. Begitu sumbu teplok itu dia sulut dengan api, tiba-tiba meledak. Kobaran api menyambar tubuh Jarnawi dan istrinya, Eva Sartina (35) serta anak mereka, Yeni Arnika (5,5 tahun) yang berdiri tak jauh dari tempat sang ayah menyalakan lampu teplok.
Meski penghuni rumah itu disambar api, tapi rumah korban selamat dari amukan api. Apalagi tetangga cepat membantu memadamkan api yang menjilati pakaian para korban.
Ketiga korban yang luka bakar itu pun segera dilarikan warga ke Puskesmas Manggeng. Namun, tak lama kemudian dirujuk ke RSUD Teungku Peukan di Padang Meurantee naik mobil ambulans.
Dokter spesialis bedah di RSU Teungku Peukan, Ismail Muhammad yang dihubungi Serambi membenarkan, tiga pasien dalam kondisi luka bakar masuk rumah sakit tersebut, Minggu (8/2) malam.
Anda sedang membaca artikel tentang
Lagi, Tiga Warga Abdya Terbakar Mitan Oplosan
Dengan url
http://acehnewinfo.blogspot.com/2015/02/lagi-tiga-warga-abdya-terbakar-mitan.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Lagi, Tiga Warga Abdya Terbakar Mitan Oplosan
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Lagi, Tiga Warga Abdya Terbakar Mitan Oplosan
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar