Selasa, 22 Januari 2013 15:11 WIB
Pada 18 Januari 2013, ia melaporkan kasus itu ke Polres Lhokseumawe dengan nomor laporan TBL/25/I/2013/Aceh/Res Lsmw.
"Sejauh ini saya belum berani menyimpulkan motif dari teror itu. Satu hari kemudian, saya juga melaporkan masalah ini ke PWI Aceh dan Pusat, serta media tempat saya bekerja," ungkap wartawan koran terbitan Sumatera Utara dan Bendahara Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Cabang Aceh Utara ini kepada Serambi, kemarin.
Disebutkan, satu dari sejumlah SMS teror yang diterimanya pada Kamis (17/1) pukul 12.27 WIB berbunyi, "Kau jaga keluarga kau semuanya ya babi, jangan habis nanti satu-satu dan jaga-jaga kepala kau anjing ya kalau gak tembus peluru boleh kau suka-suka, babi kau sayuti. Kali ini tamat riwayatmu."
Kapolres Lhokseumawe AKP Kukuh Santoso, melalui Kasat Reskrim APK Supriadi, membenarkan pihaknya telah menerima laporan dari Sayuti Achmad beberapa hari lalu. "Sekarang, kita terus sidik kasus ini untuk mengetahui pelaku dan motif teror itu," ujar Kapolres.(bah)
Anda sedang membaca artikel tentang
Mengaku Diteror, Warga Alue Awe Lapor Polisi
Dengan url
http://acehnewinfo.blogspot.com/2013/01/mengaku-diteror-warga-alue-awe-lapor.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Mengaku Diteror, Warga Alue Awe Lapor Polisi
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Mengaku Diteror, Warga Alue Awe Lapor Polisi
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar