Kamis, 27 Desember 2012 16:03 WIB
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Anggota Komisi VIII DPR/RI M Nasir Djamil meminta petinggi agama nonmuslim tidak membuat pernyataan yang bisa memicu kemarahan umat Islam di Aceh.
"Sebaiknya menahan diri dari statemen seolah-olah ada gangguan pelaksanaan di Aceh," ujar M Nasir Djamil, dalam pertemuan dengan jajaran pejabat Kanwil Kemenag Aceh, Kamis (27/12/2012).
Dalam pertemuan yang dipimpin oleh Kakanwil Kemenag Aceh Drs H Ibnu Sa"dan MPd hadir Pembimas Kristen Kanwil Kemenag Aceh, Sondang Marbun serta sejumlah pejabat Kemenag Aceh lainnya.
KUB menjadi salahsatu topik yang diangkat oleh M Nasir Djamil.
Menurut M Nasir Djamil, masyarakat Aceh sangat menjunjung tinggi toleransi antarumat beragama.
Kerukunan umat beragama itu penting dan harus menjaga nilai-nilai ke Acehan yang berlandaskan syariat Islam. Di Aceh ada syariat Islam kemudian pemuka agama non muslim agar menahan diri untuk menyampaikan pendapat yang bisa mengganggu kerukunan beragama.
"Aceh punya semangat menjaga toleransi Agama. Kalau ada ada pendeta yang menyatakan natal tidak bisa dilakukan di Aceh, maka itu provokator. Saya nitip pada ibu untuk memperingati pendeta tersebut. Pemuka agama di luar agama Islam agar menjaga kerukunan umat beragama," pinta M Nasir Djamil.
Sondang Marbun dalam kesempatan itu menjelaskan bahwa pelaksanaan Natal di Aceh berjalan lancar. Tidak ada gangguan apalagi sampai disebutkan mencekam.
Dijumpai usai pertemuan, Sondang Marbun akan meminta penjelasan dari Pdt Nico yang menyebutkan bahwa pelaksanaan natal di Aceh disebutkan mencekam.(swa)
Anda sedang membaca artikel tentang
Nasir Djamil: Jangan Rusak Kerukunan Beragama di Aceh
Dengan url
http://acehnewinfo.blogspot.com/2012/12/nasir-djamil-jangan-rusak-kerukunan.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Nasir Djamil: Jangan Rusak Kerukunan Beragama di Aceh
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Nasir Djamil: Jangan Rusak Kerukunan Beragama di Aceh
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar