Selasa, 9 Oktober 2012 15:30 WIB
KUTACANE - Sintia Ayu Lestari (1,2 tahun), balita perempuan tanpa anus sejak lahir akan segera diboyong ke Rumah Sakit Zainoel Abidin (RSUZA) Banda Aceh untuk dioperasi dalam pekan ini. Penggalangan dana untuk balita dari keluarga miskin Desa Pulonas Manunggal, Kecamatan Babussalam, Agara ini terus berlangsung.
Kepedulian sejumlah pihak atas nasib balita malang itu yang orangtuanya tidak memiliki biaya perjalanan dan perawatan selama di Banda Aceh akhirnya dapat teratasi. Aliansi Mahasiswa Peduli Demokrasi (AMPD) Aceh dan pihak lainnya di Provinsi Aceh terus menggalang dana untuk membantu meringankan beban kedua orangtua Sintia.
Mendengar kabar baik itu, ibu balita itu, Suryana kepada Serambi, Senin (8/10) mengatakan dirinya mulai lega karena bantuan yang diharapkannya sudah ada. "Alhamdulillah, Allah telah membuka pintu hati para mahasiswa dan juga warga lainnya untuk membantu operasi putri saya di RSUZA Banda Aceh," ujarnya.
Dia mengaku membuat surat rujukan dari RSU Sahuddin Kutacane pada Selasa (9/10) dan pada malam harinya, dia merencanakan memboyong putrinya berangkat ke Banda Aceh yang tiba diperkirakan pada Rabu (10/10) pagi. Disebutkan, pihak AMPD Aceh, Sahabat Kasih, Himatekh, FP-USK dan LSM Mulia Rakan menanggung seluruh biaya transortasi dan biaya selama perawatan di Banda Aceh.
"Kami sudah berkomunikasi dengan Ketua MPD Aceh, Helmi dan mereka akan menjemputnya saat tiba di stasiun bus di Banda Aceh," ujar Suryana. Sedangkan Helmi menyatakan telah melakukan penggalangan dana dari 2 sampai 8 Oktober 2012 dengan membuka posko bantuan untuk Sintia.
Helmi juga mengungkapkan pada Senin (8/10) malam, pihaknya akan menggelar malam amal untuk Sintia di New Rex Cafe Banda Aceh. Dia menyebutkan, malam peduli Sintia ini bertema: "Senyumanmu Bahagiaku, Tangisanmu Luka Bagiku." Dia menjelaskan hal ini sebagai bentuk kepedulian pihaknya untuk meringankan biaya operasi Sintia, khususnya selama perawatan dan lainnya karena untuk operasi gratis.
Seperti dilaporkan sebelumnya pada Sabtu (29/9) Sintia Ayu Lestari lahir tanpa anus. Balita malang ini membuang kotoran melalui bagian perut yang telah dioperasi sebelumnya di RSU Adam Malik Medan. Orangtua Sintia telah berupaya meminta bantuan ke berbagai pihak, khusunya lembaga terkait di Agara, tetapi gagal.(as)
Anda sedang membaca artikel tentang
Sintia Segera Diboyong ke RSUZA
Dengan url
http://acehnewinfo.blogspot.com/2012/10/sintia-segera-diboyong-ke-rsuza.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Sintia Segera Diboyong ke RSUZA
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Sintia Segera Diboyong ke RSUZA
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar