Kamis, 18 Oktober 2012 14:01 WIB
BANDA ACEH - Sejumlah anggota Dewan Pengurus Daerah Persatuan Penyandang Cacat Indonesia (DPD PPCI) Aceh, Rabu (17/10), mengunjungi dua warga penderita cacat otak atau Cerebral Palsy (CP) di kawasan Kajhu Kecamatan Baitussalam, dan penderita stroke di Puskesmas Kota Jantho, Aceh Besar.
Dalam kunjungan yang mengikutsertakan ahli physioterapi untuk memberikan layanan bagi para penyandang cacat itu, pihak PPCI Aceh juga menyosialisasikan adanya pelayanan physioterapi gratis bagi para penyandang disabilitas dan pasien pascastroke di lima Puskesmas di wilayah Banda Aceh dan Aceh Besar
Menurut Ketua DPD PPCI Aceh, Ifwan Sahara, saat ini di Aceh cukup penyandang disabilitas seperti penderita tuna daksa, penderita CP, dan pasien pascastroke yang sangat membutuhkan pelayanan physioterapi. "Tetapi karena kurangnya informasi, advokasi, dan sosialisasi tentang layanan ini, sehingga banyak warga yang tidak tahu cara mengaksesnya. Padahal, pemerintah sudah menyediakan pelayanan physioterapi gratis, meski baru di lima Peskesmas," ujar Ifwan.
Dia mengungkapkan, data penyandang disabilitas dengan berbagai jenis kecacatan yang dicatat oleh Dinas Sosial Aceh sampai dengan tahun 2011, tercatat sebanyak 54.415 jiwa. Karena itu, DPD PPCI Aceh berharap, Pemerintah Aceh ke depan lebih memperbanyak fasilitas pelayanan physioterapi, bukan saja di rumah sakit namun di setiap Puskesmas di Aceh," harapnya.(rel/yat)
Anda sedang membaca artikel tentang
PPCI Sosialisasikan Layanan Physioterapy
Dengan url
http://acehnewinfo.blogspot.com/2012/10/ppci-sosialisasikan-layanan-physioterapy.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
PPCI Sosialisasikan Layanan Physioterapy
namun jangan lupa untuk meletakkan link
PPCI Sosialisasikan Layanan Physioterapy
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar