LHOKSEUMAWE - Ketua Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Kota Lhokseumawe, Tgk Asnawi Abdullah meminta pedagang penganan berbuka puasa untuk mematuhi seruan Muspida Plus setempat khususnya terkait jadwal mereka berjualan.
"Sekarang pedagang penganan berbuka puasa sudah membuka lapak sejak pukul 14.00 WIB. Padahal, dalam seruan bersama muspida plus jelas disebutkan, pedagang penganan berbuka baru dibolehkan berjualan usai shalat Ashar. "Karena itu, kita berharap pedagang penganan berjualan sesuai waktu yang telah ditentukan oleh pimpinan daerah," harap Tgk Asnawi kepada Serambi, kemarin.
Pada bagian lain Tgk Asnawi mengatakan, gangguan yang bisa mengganggu kekusyukan umat Islam beribadah pada malam puasa seperti suara petasan sampai sekarang masih ada. "Tapi, skala gangguanya lebih kecil dari tahun-tahun sebelumnya," ujarnya.
Begitu juga aksi balapan liar yang dilakukan segerombolan remaja setiap malam. "Tahun ini, aksi balapan liar menggunakan sepeda motor dengan knalpot suara besar masih ada, tapi jumlahnya lebih kecil dibanding tahun lalu. Hal ini tidak lepas dari meningkatnya kesadaran warga untuk saling menjaga dan mengingatkan. Saya yakin, bila rasa saling menjaga dan mengingatkan terus ditingkatkan, ke depan gangguan itu akan hilang," pungkas Tgk Asnawi.(bah)
Kunjungi juga :
www.serambinewstv.com | www.menatapaceh.com |
www.serambifm.com | www.prohaba.co |
Anda sedang membaca artikel tentang
MPU Imbau Pedagang Patuhi Seruan Muspida
Dengan url
http://acehnewinfo.blogspot.com/2014/07/mpu-imbau-pedagang-patuhi-seruan-muspida.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
MPU Imbau Pedagang Patuhi Seruan Muspida
namun jangan lupa untuk meletakkan link
MPU Imbau Pedagang Patuhi Seruan Muspida
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar