Kamis, 13 Desember 2012 14:20 WIB
Al-Firdaus Putra, salah seorang tim BHR Kanwil Kemenag Aceh, mengatakan, arah kiblat masjid tersebut telah bergeser akibat gempa bumi, sehingga wajib dilakukan pengukuran ulang agar arah kiblatnya benar. Menurut dia, arah kiblat selama ini bergeser ke selatan. "Pengukuran untuk penentuan keakuratan arah kiblat menggunakan alat Theodolit Top Con DT-200," kata Al-Firdaus.
Dia mengatakan, sebelumnya tim BHR juga melakukan menentukan keakuratan arah kiblat di Masjid Kampus Lembaga Administrasi Negara (LAN) kawasan Lamcot, Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar. "Sore ini (kemarin) kami juga akan melaksanakan pengukuran arah kiblat di Masjid Al-Falah, Garot Keutapang, Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar," sebutnya.
Hadir pada pengukuran arah kiblat itu, Imam Besar Masjid Baitul Musyahadah, Tgk H Ghazali Cutni, Ketua I Pembangunan Masjid dr H Abu Bakar Umar dan Ketua II Tgk Abdullah ATB serta ketua remaja masjid Rustandi SPdi. "Insya Allah dengan diperolehnya kembali titik terang keakuratan arah kiblat di Masjid Baitul Musyahadah, dalam waktu dekat ini panitia mesjid juga akan mengganti seluruh lantai dari keramik ke marmar sebanyak 1.900 lembar. Secara bertahap mihrab (tempat imam) juga akan ditentukan kembali," kata Tgk Abdullah ATB.(mir)
Anda sedang membaca artikel tentang
Tim BHR Ukur Ulang Arah Kiblat Masjid Meukuetop
Dengan url
http://acehnewinfo.blogspot.com/2012/12/tim-bhr-ukur-ulang-arah-kiblat-masjid.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Tim BHR Ukur Ulang Arah Kiblat Masjid Meukuetop
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Tim BHR Ukur Ulang Arah Kiblat Masjid Meukuetop
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar